Tertawa
adalah pekerjaan yang paling mudah, asal ada pemicu untuk tertawa tentunya raut
muka yang tadinya murung menjadi riang gembira. Tertawa tentunya bisa
berkembang karena kenangan indah atau lelucon yang dilontarkan oleh teman kita.
Namun persoalanya, kadang hal sepele ini kerap dilupakan akibat berbagai
tuntutan hidup yang berbuntut stres. Padahal stres yang berkepanjangan (kronik)
itu akan menyebabkan sistem imun kita menurun, malahan Dr. Yul Iskandar (pakar
psikiater) stres dapat menyebabkan penyakit kanker hingga stroke.
Dr. Yul Iskandar menyarankan orang
untuk tertawa. Pasalnya orang yang tertawa akan lebih mudah cepat sembuh dari
penyakitnya dari pada orang lebih banyak mengeluh dan menangis. Namun, menurut
pakar psikiater RS Dharma Graha tertawa biasa/tertawa yang dibuat-buat akan
jauh berbeda dengan terapi tertawa. Terapi tertawa merupakan terapi yang
dimulai dengan tahap demi tahap, sehingga efek yang dirasakan betul-betul
bermanfaat. Tak heran kalau RS Dharma Graha ini telah mengembangkan teknik
terapi sejak tahun 1990an.
Tehnik terapi sendiri dianjurkan
diikuti 5-10 orang dalam bentuk group yang dipandu oleh pemandu yang mampu
menguasai materi dan mudah tertawa. Sebelum tertawa dimulai bersama-sama, harus
dilakukan latihan pernafasan terlebih dahulu yang meliputi pernapasan perut dan
pernapasan diafragma. Kemudian pemandu memberikan aba-aba atau instruksi untuk
tertawa bersama-sama, sekeras-kerasnya dan selebar-lebarnya.
Tehnik terapi ini memiliki beberapa
manfaat diantaranya :
1. Wajah rileks, kerut-kerut hilang dan
awet muda
2. Tertawa dalam 5 sampai 10 menit mampu
merangsang pengeluaran endhorpin, serotin ditambah melatonin yang merupakan zat
kimia positif
3. Tertawa mengurangi pengeluaran
adrenalin, kotrisol serta radikal bebas yang termasuk zat kimia jahat
4. Mampu menurunkan takanan darah dan
detak jantung serta mengurangi kadar kolestrol jahat.
Jadi tertawa
adalah kegiatan yang sangat mudah dilakukan dan mempuyai manfaat yang banyak
dan sangat ampuh.
Artikel ini adalah artikel yang
dibacakan teman saya waktu tugas presentasi Bahasa Indonesia. Saya tertarik
dengan artikel ini karena ini adalah hal kecil yang manfaatnya sangat besar.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar